Toha Maarif: Maret 2012

Kamis, 29 Maret 2012

Sederhana


Kesederhanaan adalah akhlaq

Kesederhanaan adalah dekat
Kesederhanaan adalah kebijaksanaan
Kesederhanaan adalah penarik simpati
Kesederhanaan itu menawan
Kesederhanaan itu mempesona
Kesederhanaan itu melahirkan cinta
Kesederhanaan itu menumbuhkan kasih sayang
Kesederhanaan adalah solusi
Kesederhanaan itu menyadarkan
Kesederhanaan adalah kekuatan
Kesederhanaan itu mengagumkan
Ya Allah,
Ajarkanlah hamba kesederhanaan
Kesederhanaan menuju hakikat
Kesederhanaan yang membuahkan persaudaraan
Kesederhanaan yang tulus ikhlas
Kesederhanaan yang tidak mudah koyak
Kesederhanaan yang mengantarkan hamba pada “kesederhanaan” Mu
Kesederhanaan yang membuat hamba melaksanakan kewajiban dan meninggalkan larangan
dan Kesederhanaan yang Engkau ridhai
Amin

alhamdulillah masih diberikan kesempatan untuk melaksanakan sholat jumat

Selasa, 27 Maret 2012

dOA yuk


Ya Alloh, Ya Robbal Alamin.
Segala puji dan sanjungan adalah milik Engkau yang Maha Pengasih lagi Penyayang
Solawat dan Salam kami haturkan kepada baginda Rosululloh SAW
Ya.. Alloh
Alhamdulillah sampai saat ini kami masih diberi amanah hidayah agama Islam yang sesuai dengan Alqur’an dan Sunah Rosululloh SAW.
Alhamdulillah sampai saat ini kami diberi anggota tubuh yang lengkap serta sehat.
Ya… Alloh
jadikan kami manusia yang selalu bisa beryukur kepada Engkau dan bisa menetapi segala yang Engkau perintahkan kepada kami serta bisa menghindar dari apa-apa yang Engkau larang.
Ya… Alloh
Jadikan hati kami yang selalu tetap bersih tidak ada penyakit-penyakit hati yang selalu mencoba datang kepada manusia beriman.
Ya… Alloh
Berilah saya ketetapan ilmu yang bermanfaat untuk kehidupan dunia dan akhirat.
Ya… Alloh
Berilah saya dan keluarga kesehatan, rizki yang banyak dan barokah untuk bekal haji kemekah, bisa beli tanah dan rumah, serta untuk bekal menikah.
Ya… Alloh
Jadikanlah hati kami yang tetap dalam keadaan baik, semangat dalam memperjuangkan kebaikan untuk keluarga, bangsa dan agama karena Engkau Dzat yang membolak-balikan hati.
Ya… Alloh

Amiin, Amiin, Amiin Ya Robbal Alamin.



Salah satu ritual yang paling dianjurkan dalam tradisi agama yaitu berdoa. Namun, banyak umat beragama yang hanya memahami dan mempraktekkannya sebagai ritual semata untuk mendapatkan pahala, tanpa menaruh harapan akan dikabulkannya doa tersebut. Padahal, harapan sebenarnya justru inti dari doa. Sebab, dengan harapan itulah, doa yang kita panjatkan ‘bermetamorfosa’ menjadi spirit dalam usaha. Selain sebagai sebuah ritual, doa sebenarnya memiliki ragam manfaat bagi subjeknya. Ragam manfaat itu, diantaranya:
Mengurangi frekuensi stress. Berdoa bermanfaat untuk mengurangi intensitas stress akibat beragam problematikan yang mewarnai hidup. Sehingga, akan didapat kenyataan bahwa mereka yang malas berdoa akan lebih mudah untuk mengalami stress. Sebab, mereka tak menjadikan Tuhan sebagai sandaran bagi keluh-kesah (‘curhat’) dan tumpuan harapan atas persoalan yang menggelutinya. Menurunkan emosi. Seorang yang sering berdoa akan lebih mampu mengendalikan emosi diri. Sebab, ia merespon segala sesuatu dengan tenang (tuma’ninah) dan prasangka baik(positive thinking).
Mengurangi rasa putus asa. Karena salah satu inti doa adalah harapan, maka mereka yang tekun berdoa akan memiliki kemampuan lebih untuk tidak mudah putus asa saat berada dalam kondisi kejatuhan atau kegagalan.
Meningkatkan ketegaran hati. Seorang yang rajin berdoa akan lebih tegar dalam menghadapi musibah. Sebab mereka merasa memiliki Tuhan sebagai sandaran dirinya.
Meningkatkan daya tahan tubuh. Berdoa juga diyakini mampu melindungi tubuh dari penyakit-penyakit yang disebabkan gangguan psikis.
Meningkatkan kemampuan pengembangan diri. Seseorang yang tekun berdoa akan memiliki kekuatan dan kemampuan untuk mengembangkan diri dengan lebih maksimal. Sebab, ia meyakini bahwa Tuhan menganugerahinya talenta yang patut dikelola dan dikembangkannya. Mereka juga tak hanya memahami upaya pengembangan talenta itu sebatas sebagai kunci kesuksesan, namun bentuk rasa syukur kepada Tuhan sebagai pemberinya.
Menjaga peluang keselamatan. Dengan berdoa, seorang berarti telah menjaga peluang keselamatan bagi dirinya di kehidupan akhirat nantinya. Sebab, doa merupakan salah satu modal terbaik bagi manusia di akhirat kelak.

Wanita Adalah Makhluk Allah Yang Tangguh


Wanita adalah sosok yang amat sering dijadikan sorotan dalam setiap sudut kehidupan. Dandanannya, pakaiannya, tingkah laku, sampai ke gerak tubuhnya. Nah, belum lagi akhir-akhir ini dimana gerakan feminimisme semakin di koar-koarkan. So makin banyak wanita yang “kebelet” pengen “dipublikasikan”. Sebenarnya paham nggak sih dengan hakikat seorang wanita???
Selama ini tokoh-tokoh feminimisme mengajukan tuntutan yang buanyaaak banget, tapi intinya *****a satu, meminta persamaan hak dan kewajiban seperti pria. Pantas nggak sih sebenarnya???
Secara fisik dan mental tak dapat dipungkiri, wanita dan pria memang sangat berbeda. Hal itu juga yang menyebabkan tugas, hak dan kewajiban kedua Makhluk Allah ini berbeda. Setiap yang diciptakan Allah selalu memiliki keistimewaan sendiri. Pria yang memiliki fisik jauh lebih kuat dari wanita, dapat menjadi pelindung, yang menjaga kehormatan seorang wanita. Dia pun dapat mencari nafkah untuk keluarganya, serta berperang untuk menegakkan panji-panji agama Allah.
Dan wanita? dengan kelembutan hati yang Allah karuniakan padanya, ia dapat memacu semangat suaminya, anak lelakinya, atau ayahnya, yang sedang bertempur. Dia pula yang menjaga rumah tangga dan kehormatan suaminya.
Wanita adalah makhluk Allah yang sangat tangguh. Ingatlah hadits Rasulullah yang artinya, “wanita adalah tiang negara, apabila dalam sebuah negara wanitanya baik, maka jayalah ia, namun apabila wanita di dalamnya buruk, maka hancurlah negara itu”. Ketangguhan seorang wanita telah dikatakan Rasulullah, bahkan Allah pun mengatakannya dalam Al-Qur’an, memuliakan kedudukan seorang ibu, yang juga seorang wanita. Masih kurang kah semua itu??? Sehingga masih ingin disamakan dengan pria. Tidak ..., semua itu lebih dari cukup. Bukankah tak ada yang paling mulia, selain mulia dihadapan Allah dan RasulNya?
Tahukah KAMU??? Bahwa dengan meminta persamaan dengan kaum Adam berarti KAMU telah menghina kodratmu sendiri. Kenapa? Karena dengan meminta persamaan itu, berarti KAMU memandang rendah status yang kini KAMU jalani sebagai seorang wanita. KAMU memandang hina tugas dan kewajibanmu, sehingga KAMU merasa semua itu tak pantas dijalani. Padahal tugasmu itu sangat berat, tugas yang belum tentu, atau bahkan tak akan pernah bisa diemban oleh pria.
Berbedanya wanita dan pria tidak mengidentifikasikan, kalau pria lebih mulia ketimbang wanita. Ingatlah firman Allah dalam Al-Qur’an yang menyatakan semua manusia kedudukannya sama disisi Allah, yang membedakannya hanyalah ketaqwaan kepada Allah.
Lihatlah keadaan yang selama ini terjadi, sekian banyak wanita yang meminta kebebasan meninggalkan rumah tangganya untuk mencari ketenaran diluar rumah. Berkali-kali lipat itu pula, semakin tercipta generasi-generasi yang kurang kasih sayang dan kelembutan seorang ibu. Akibatnya narkoba merajalela, tawuran disana-sini, pergaulan bebas, tindak kriminal di kalangan remaja seakan telah menjadi menu kita sehari-hari. Itukah wujud keperkasaan seorang wanita???
Ketika ia sukses menjadi wanita karir, rumah tangganya berantakan. Anak lelakinya terbaring lemah di rumah sakit karena tawuran, sedang anak perempuannya menjadi korban pergaulan bebas. Itulah wujud lemahnya seorang wanita dalam menolak nafsu dunia.
Yakinlah Bahwa wanita adalah makhluk Allah yang tangguh. Karena itu, dia diberi amanah untuk melahirkan, mendidik, membesarkan, dan mencintai calon-calon penegak bendera agama Allah di muka bumi ini. Dan tugasmu itu amat mulia, jauh lebih mulia dari apa yang ada di muka bumi ini. Karena itu jangan pernah merasa hina tinggal di rumah, wanita adalah ratu dalam rumah tangganya dan insya Allah ratu di surga Allah. Jalani kodrat yang Allah berikan dengan ikhlas atas dasar cinta kepadaNya, sesungguhnya hanya Allah yang akan membalas keikhlasanmu, sebab terlalu besar untuk dibayar oleh dunia.

Jumat, 23 Maret 2012

USIA KITA KURANG DARI 1 JAM....!!


Sadar tidak sadar usia Kita tak lebih dari 1 jam, percaya ga?
12 jam disisi Allah = 1000 tahun didunia
adakah manusia yang berusia 1000 tahun?
6 jam disisi Allah = 500 tahun didunia
adakah manusia yang berusia 500 tahun?
3 jam disisi Allah = 250 tahun didunia
InsyaAllah ga ad manusia berusia 250 tahun
1,5 jam disisi Allah = 125 tahun didunia
jarang ada manusia berusia 125 tahun
1,5 jam (90 menit) disisi Allah = 125 tahun didunia, maka…
45 menit disisi Allah = 62,5 tahun didunia
seperti Nabi Muhammad kita ketika wafat berusia 62 tahun lebih beberapa bulan
jika usia Kita = usia Nabi, artinya hidup Kita hanya 45 menit dimata Allah
Lalu kenapa Kita masih senang menganiaya diri Kita dengan dosa jika usia Kita saja hanya 45 menit?
Mengerihkan…
Lalu bagaimana yang usianya ga sampai 60 tahun?
Smoga Kita mati dalam keadaan iman.. ~_~
Amiiin…

Kamis, 22 Maret 2012

Musik, Memperparah atau Meredakan Galau


Banyak orang mencoba menenangkan perasaan hatinya dengan mendengarkan musik. Yaitu ketika hati dilanda sedih, stress, galau atau bahkan depresi. Namun, menurut sebuah studi mendengarkan musik dalam keadaan itu hanya akan memperparah kesedihan dan tingkat depresi.
Para peneliti dari Lawson Health Research Institute, Ontario melihat adanya perubahan dalam otak ketika merespons sebuah musik. Dalam studi tersebut, para responden diminta memilih lagu favoritnya, baik itu lagu gembira (tempo cepat) maupun lagu sedih (tempo lambat).
Dengan menggunakan functional Magnetic Resonance Imaging (fMRI), dilakukan scanning pada bagian otak partisipan yang sedang mendengarkan musik selama kurang lebih 3 hingga 5 menit.
Partisipan yang diikutsertakan dalam studi ini terdiri dari mereka yang sedang dalam keadaan depresi dan juga mereka yang dalam keadaan normal (tidak depresi).
Hasil dari studi yang terdapat dalam Journal Neuro Report menunjukkan bahwa partisipan yang depresi memiliki aktivitas otak yang lebih banyak ketika mendengarkan musik gembira daripada mereka yang mendengarkan musik sedih.
Musik sedih dan bertempo lambat hanya akan menambah keadaan sedih dan depresi seseorang. Meskipun lagu sedih dianggap cocok menemani seseorang yang sedang stres atau depresi karena temponya yang lambat, menyentuh, dan sesuai dengan keadaan mereka. Padahal para peneliti menyatakan bahwa hal itu hanya akan memperburuk situasi dan menyebabkan penurunan aktivitas otak mereka.
Pada realitanya meredakan stress, galau, dan depresi yaitu dengan menyempurnakan ibadahnya kepada Alloh. Selain itu, Islam pun mempunyai beberapa tips dalam menenangkan hati, yaitu dengan mengambil air wudhu dan membaca Al-quran ataupun berdzikir dengan mengingat Alloh. Dengan begitu insyaAlloh menenangkan hati dan pikiran.
Alloh ta’ala berfirman,
الذِّيْنَ آمَنُوْا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللهِ أَلاَ بِذِكْرِ اللهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوْبُ
(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan dzikir kepada Alloh. Ingatlah bahwa hanya dengan dzikrullah hati menjadi tenang.” (Ar-Rad: 28)
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إِذَا لَقِيتُمْ فِئَةً فَاثْبُتُواْ وَاذْكُرُواْ اللّهَ كَثِيرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلَحُونَ
Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu memerangi pasukan (musuh), maka berteguh hatilah kamu dan sebutlah (nama) Alloh sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung.” (Al-Anfal: 45)

Selasa, 20 Maret 2012

Hidup itu bagai KATA


hidup itu seperti sederet KATA yang menyisakan beberapa spasi. Terkadang kita membutuhkan koma (,) untuk mengistirahatkan sejenak perjalanan kita.
sering kali muncul tanda tanya (?) disaat kita kehilangan arah.
sesekali menghadirkan tanda seru (!) ketika kenyataan tidak sesuai dengan yang kita harapkan.
sadar gak sih bahwa perjalanan ini terkadang butuh "peta" dan "catatan" yang senantiasa memberi petunjuk, sebagai evaluasi jalan kita.
yakin bahwa titik (.) bukan akhir dari segalanya. karena setelah titik, masih ada sederetan KATA - KATA berikutnya. untuk para pejuang yang tak kenal lelah.

Hari gini males baca Al-Qur’an


Sebenarnya..
Nikmat ilmulah yang menyebabkan manusia diberikan amanah oleh Alloh sebagai
‘khalifah’ di atas muka bumi ini. Sesungguhnya Islam adalah agama ilmu dan
al-Quran adalah kitab ilmu..
Hari gini masih males baca al-Quran? Ya ampun Rekk kemana aja ente?, malu banget deh kalau kita kalah sama Tony Blair, mantan perdana menteri Inggris yang cs-an banget sama mantan presiden AS, GW Bush. Kenapa? Karena dia rajin banget baca Quran-nya. Tiap hari lagi! Kwkw….
Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair menjadi “semakin terbuka” akan pentingnya agama. Dia pun menjadi rajin membaca Quran setiap hari agar semakin “melek agama”.
Blair, yang dulu mengatakan tidak tertarik terhadap agama, masuk Katolik. Mantan pemimpin Partai Buruh ini sekarang justru berbalik mengatakan bahwa membaca kitab suci agama Islam memastikan ia tetap “melek agama”. Seperti yang dilaporkan Daily Mail.
“Saya yakin bahwa menjadi orang yang melek agama itu sangat penting dalam dunia global seperti sekarang ini. Saya membaca Quran setiap hari bukan hanya untuk memahami beberapa hal yang terjadi di dunia, tapi terutama karena isinya yang memang sangat instruktif,” katanya.
Menurut Blair, pengetahuan tentang Islam itu penting. “Quran adalah buku reformasi yang meninggikan ilmu pengetahuan dan membenci takhayul. Ia menjadi penuntun praktis dalam pernikahan, perempuan, dan pemerintahan,” tambahnya.
Kalau Blair yang bukan muslim aja baca Quran tiap hari, kita? Ayo deh, jangan mau kalah. Yakin deh, kita nggak tahu artinya pun, Allah tetep ngasih pahala, kok. Satu kebaikan per huruf, bukan per kata, bukan per kalimat, bukan juga per ayat. ayo ayo? Buru deh baca, sekarang! 
Al Qur’an lebih penting daripada koran atau novel…
Tapi kenapa banyak dari kita yang bersikap sebaliknya??
Semoga kita termasuk orang-orang yang mampu menjaga prioritas hidup…
Aamiin ?
Ayo kita bisa, “jangan males baca quran, minimal 3 ayat sehari tapi lebih lebih baik lohh,,hee…???”

Minggu, 11 Maret 2012

Terima kasih guruku


Pagiku cerahku
matahari bersinar
kugendong tas merahku, dipundak
S'lamat pagi semua,
kunantikan dirimu,
di depan kelasmu,
menantikan kami
Guru tersayang... guru tercinta... tanpamu apa jadinya aku...
Tak bisa baca tulis.. mengerti banyak hal
Guruku Terima kasihku......
Natanya diriku, kadang buatmu marah, namun segala maaf, kau berikan...

S'lamat pagi semua,
kunantikan dirimu,
di depan kelasmu,
menantikan kami
Guru tersayang... guru tercinta... tanpamu apa jadinya aku...
Tak bisa baca tulis.. mengerti banyak hal
Guruku Terima kasihku!!!!
Natanya diriku, kadang buatmu marah, namun segala maaf, kau berikan...
Guru tersayang... guru tercinta... tanpamu apa jadinya aku...
Tak bisa baca tulis.. mengerti banyak hal
Guruku Terima kasihku!!!!
Guru tersayang... guru tercinta terima kasihku....